Langsung ke konten utama

[Part 2-End] Salam Cinta dari Tiga Negara

(Ada) Islam di Bumi Ginseng

https://www.facebook.com/pages/Islamic-Center-of-Daejeon/429564873862589?fref=ts
Islamic Center of Daejeon
Selain Jepang, Korea Selatan juga termasuk negara impian yang ingin saya kunjungi. Budaya dan alamnya yang indah membuat saya untuk terus bermimpi dapat melancong kesana. Sebagai seorang muslim tentu penasaran, apakah negara impian saya ini ‘welcome’ dan toleransi terhadap perbedaan agama termasuk Islam. Pada akhirnya pertanyaan tersebut terjawab lewat pencarian di dunia sosial media. 

Saya menemukan sebuah halaman facebook dari sebuah komunitas muslim Daejeon yang bernama Islamic Center of Daejeon (ICD). ICD ini terletak di Kota Daejeon yang merupakan kota terbesar kelima di Korea Selatan. Fungsi dibentuk dan dibangunnya Islamic Center of Daejeon adalah sebagai pertemuan komunitas, tempat buka bersama di bulan Ramadhan, tempat berkunjung untuk seluruh mahasiswa, tempat upacara pernikahan, tempat menjalankan ibadah shalat eid dan masih banyak lagi. Dan siapa pun baik ia muslim atau non-muslim diperbolehkan berkunjung kesana.


https://www.facebook.com/pages/Islamic-Center-of-Daejeon/429564873862589?fref=ts
Buka Puasa Bersama di hari ketiga Ramadhan di ICD Korea Selatan

https://www.facebook.com/pages/Islamic-Center-of-Daejeon/429564873862589?fref=ts
Itu buka puasanya pake nasi kuning, bukan? hehehe


https://www.facebook.com/pages/Islamic-Center-of-Daejeon/429564873862589?fref=ts
Salah satu aktifitas saat bulan Ramadhan di ICD Korea Selatan

Selain itu, selama tahun 2014-2015  Islamic Center of Daejeon juga mengadakan dan mengikuti berbagai aktifitas seperti, First Islamic Cultural Festival in Daejeon, outdoor trips, interview dengan majalah dan radio di Korea serta laporan berita di channels televisi.

Ternyata bukan hanya Jepang yang memiliki ruangan shalat di Bandara Pesawat. Di Korea Selatan pun terdapat ruangan shalat yang berada di Bandara Internasional Incheon. Ruangan shalat ini terletak di gate 118 untuk kedatangan internasional (international departures). Ruangan shalat disana juga dilengkapi dengan perpustakaan kecil yang berisi buku-buku agama islam dan al-Qur’an.

Oh ya, terima kasih untuk Waqas Hasaan yang telah berbagi informasinya dan admin Korean Muslimah yang telah membagikan kembali informasi ini. ^_^


https://www.facebook.com/koreanmuslimah?fref=ts
Small Library in International Depatures (at Incheon Airport di Korea Selatan)

https://www.facebook.com/koreanmuslimah?fref=ts
Ruangan Shalat di Bandara Internasional Incheon Korea Selatan

Sekarang masih ragu berkunjung ke Korea Selatan?


Fasting In a Land Where the Sun Never Sets.

Saat bulan Ramadhan, mungkin sebagian orang pernah mendengar bahwa ada suatu negara dimana matahari di daerah tersebut tidak pernah terbenam? The Sun Never Sets itu ternyata memang benar ada. Terus bagaimana umat muslim di daerah tersebut menjalankan ibadah puasa? Dimana daerah tersebut berada?

Finlandia, jawabanya.

https://www.facebook.com/MissionDawah?fref=ts
Suasana Shalat Eid di Finlandia

Finlandia adalah negara yang terletak di Eropa Utara. Memiliki ratusan ribu danau yang indah. Memiliki pesona langit aurora yang menakjubkan. Finlandia telah mencuri hati saya. Insting untuk mengujungi negeri kelahiran angry birds meski hanya melalui artikel dan foto-foto pun dimulai. Melihat dan membaca semua hal tentang Finlandia membuat saya semakin semangat bermimpi melancong kesana. Impian ini pun (lagi-lagi) saya tulis dalam dua buah artikel yang berjudul [Part 1] Cinta dan Mimpi Ku di Finlandia dan [Part 2-End] Cinta dan Mimpi Ku di Finlandia.

Berbeda dengan Jepang dan Korea yang lebih massive membagikan cerita dan foto-fotonya. Tidak banyak yang saya temukan terkait perkembangan islam dan kehidupan saudara muslim kita di Finlandia.

Seluruh muslim menyambut bulan penuh berkah dengan suka cita, termasuk saudara muslima kita di Finlandia. Jika di Indonesia menjalankan ibadah puasa kurang lebih selama 16 jam. Maka negeri pencinta kopi ini berpuasa hampir 22 jam lamanya.

Saya menemukan sebuah artikel menarik berjudul Ramdhan under the midnight sun dari website yle uutiset. Artikel yang ditulis dalam bahasa inggris itu, menceritakan kisah seorang muslim yang menjalankan ibadah puasa di Rovaniemi di Finnish Lapland. Ia bernama Nafisa Yeasmin. 


http://yle.fi/uutiset/ramadan_under_the_midnight_sun/8159038
Nafisa Yeasmin
Bagaimana menentukan waktu saat berpuasa di Finlandia? Saat berbuka puasa dan sahur?

Nafisa Yeasmin menjelaskan bahwa tinggal jauh di bumi bagian utara adalah dimana matahari tidak akan terbenam di musim panas. Maka mengharuskan ia dapat mengatur kapan waktu matahari terbenam dan terbit selama bulan ramadhan sesuai dengan daerah setempat. Wanita kelahiran Bangladesh ini mengakui bahwa ia dan keluarganya memilih mengikuti waktu di Mekkah. Telah Sembilan tahun ia tinggal di Finlandia dan setiap bulan Ramadhan mengikuti waktu berbuka puasa serta sahur berdasarkan waktu di Mekkah.

Ia juga menceritakan bahwa ada juga sebagian muslim yang menjalankan ibadah puasa berdasarkan waktu dari negara muslim paling dekat yaitu Turkey. Dan ada pula yang tetap mengikuti waktu daerah setempat yaitu selama kurang lebih 21 jam.

Yang jadi pertanyaan saya, bagaimana mereka membagi waktu mereka untuk shalat terawih dan tahajud, jika waktu malam mereka sangat singkat?

Berikut beberapa foto-foto kegiatan dan aktifitas muslim di Finlandia.


https://www.facebook.com/MasjidDarulAman?fref=ts
Jadwal Shalat di Finlandia
https://www.facebook.com/MissionDawah?fref=ts
Eid di Finlandia ternyata begini toh~

https://www.facebook.com/MasjidDarulAman?fref=ts
Kok gak keliatan muslimah nya ya??? *melototin foto*

***

Sekian cerita saya. Tulisan ini berdasarkan sumber referensi berupa foto dan artikel yang telah saya baca dan dapatkan. Mohon maaf apabila terdapat kekurangan dan kesalahan dalam penyampaian informasi diatas. Dan saya akan sangat senang sekali jika teman-teman dapat memberi tahu saya dengan baik melalui email saya (nurlailao@gmail.com). 

Selain itu, tulisan ini merupakan wujud dari impian saya. Semoga suatu saat dapat bersilaturahim dan berkunjung langsung ke negeri-negeri impian saya tersebut. Dan tentu saja saya akan kembali menceritakannya, In Sya Allah. 

Apabaila teman-teman memiliki informasi, cerita berupa pengalaman dari salah satu negara yang telah saya ceritakan atau negara lainnya maka saya akan sangat senang dan antusias membacanya di kolom komentar blog saya.

Sumber Referensi dan Foto:
http://m.republika.co.id/berita/komunitas/perhimpunan-pelajar-indonesia/12/07/25/m7q657-nikmatnya-puasa-seharian-di-finlandia
http://ppifinland.blogspot.com/2012/08/nikmatnya-berislam-di-finlandia-sebuah.html?m=1
http://yle.fi/uutiset/ramadan_under_the_midnight_sun/8159038
https://www.facebook.com/pages/Islamic-Center-of-Daejeon/429564873862589?fref=ts
https://www.facebook.com/koreanmuslimah?fref=ts
https://www.facebook.com/ppi.finlandia?fref=ts
https://www.facebook.com/MasjidDarulAman?fref=ts
https://www.facebook.com/MissionDawah?fref=ts

Baca Juga:
[Part 1] Salam Cinta dari Tiga Negara

Komentar

  1. Moga mimpinya segera terwujud ya kak :) sy pernah mengunjungi masjid busan korea dan di seoul di kawasan itaewon. Kalo yg di Busan pengurusnya dari Indonesia loh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin Ya Allah. Itu yang saya impikan :)

      Ternyata banyak juga ya warga Indonesia disana.. btw terima kasih ya informasinya. :D

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pertama Kalinya Ikut Buda' Blogger Pontianak Gathering di Hotel NEO Gajah Mada

Jam di layar handphone menunjukkan pukul 18:24 Wib. Sebelum berangkat, ta k lupa Bee memastikan kembali baterai dan kartu memori sudah terpasang di dalam kamera. Lalu b ergegas Bee taruh di dalam totebag.  "Sudah pasti terlambat," gumam Bee dan kemudian sedikit menambah laju motor mengingat di undangan acara akan dimulai 6 menit lagi. Ternyata arus lalu lintas kota Pontianak di malam jumat saat itu cukup ramai. Ada yang santai di coffee shop , berbelok menuju Mall, ataupun nongkrong di Taman Digulis. Sedangkan Bee dalam perjalanan menuju ke salah satu hotel bintang tiga Kota Pontianak, Hotel NEO Gajah Mada yang berlokasi di Jalan Gajah Mada untuk menghadiri Buda' Blogger Pontianak mini gathering .  Sebelum makan-makan, kita foto dulu

Gaya Berbusana Ramah Lingkungan Bersama Royal Golden Eagle (RGE)

Sustainable Fashion with Royal Golden Eagle Enggak apa-apa beli pakaian di toko-toko fast fashion , toh memang butuh dan terpakai, lagi pula tidak terus-terusan beli. Assalamu'alaikum. Hallo semuanya! Apakah kalian memikirkan hal yang sama? Begitulah respon Bee sebelum menulis tulisan ini. Berli ndung di kata-kata: terpakai dan tidak beli setiap saat, menjadi alasan untuk kita berbelanja pakaian fast fashion atau fesyen cepat. Namun setelah baca dan nonton berbagai referensi mengenai sisi gelap fast fashion , Bee rasanya ‘berdosa’, sedih, dan menyesal karena fast fashion tidak hanya berdampak buruk buat lingkungan, tapi juga sosial.

3 Tips Sustainable Fashion Dalam Kehidupan Sehari-hari Bersama Asia Pacific Rayon (APR)

Manusia tidak akan sehat, tanpa alam yang sehat, dan begitu juga sebaliknya. Assalamu'alaikum. Hallo semuanya! Ini adalah kutipan dari Bu Kinari Webb, pendiri organisasi nirlaba Bernama ASRI, tempat Bee bekerja. Kata-katanya sangat membekas dan nyambung ya dengan kita. Tak bisa dipungkiri bahwa manusia sangat membutuhkan Bumi yang sehat untuk dapat hidup sehat. Namun kita sering lupa untuk merawat ‘rumah’ kita ini, ygy? Contohnya saja apabila ada kebakaran hutan atau meningkatnya polusi udara maka akibatnya manusia berisiko terkena penyakit pernapasan. Untuk mengurangi dampak dari krisis iklim maka diperlukan aksi nyata dalam menjaga Bumi dengan menerapkan gaya hidup ramah lingkungan atau sustainable living . Langkah yang paling mudah, seperti hemat energi, menggunakan transportasi umum, mengurangi penggunaan plastik, dan melakukan daur ulang kertas secara kreatif atau disebut juga paper upcycling . Oh iya, ternyata apa yang kita pakai pun bisa mempengaruhi lingkungan loh? Pa